Biasanya Asus mengeluarkan produk sesuai dengan kebutuhan dan segmen di pasarnya, seperti ponsel Zenfone yang saat ini sudah sampai generasi kelima.
Kali ini saya mau review Zenfone di segmen menengah yang hampir terlupakan karena hype Zenfone MaxPro M1 dan Zenfone 5 di pasar Indonesia, namanya Zenfone 5Q! Di luar Indonesia ponsel ini diberi nama lain Zenfone 5 Lite, Zenfone generasi kelima yang fiturnya minimalis tapi tetap fungsional untuk mengisi pasar kelas menengah dengan harga yang lebih terjangkau.
Zenfone 5Q diperkenalkan pada tanggal 24 April 2018 bersama Zenfone Max Pro M1 di Pasific Place Jakarta memboyong hanya dua warna yaitu Midnight Black dan Moonlight White , ponsel yang ditujukan untuk para penikmat foto hadir dengan 4 kamera dengan sensor besutan Sony.
Dengan tagline ‘Ultra Wide Shot’ Zenfone 5Q memiliki empat kamera yang bisa bekerja secara independent, dua kamera belakang dan dua kamera depan, dibandrol resmi Rp. 3.499.000 (4GB/64GB).
Langsung aja ya gan kita liat langsung ponsel Zenfone 5Q
Unboxing
Box dari Zenfone 5Q berwarna putih dengan Text silver hologram bertuliskan Zenfone 5Q, logo Asus dan slogan We Love Photo
Kita buka yuk boxnya, seperti apa isinya
Isi lengkap dari Boxnya :
- Unit Zenfone 5Q
- Softcase transparan
- Kepala Charger
- Kabel data micro USB
- SIM card ejector
- Earphone
- Panduan penggunaan
- Kartu Garansi
Design
Zenfone 5Q yang saya review ini keren banget nih warnanya putih di bagian depan dan belakang, dengan tampilan kaca 2,5D terlihat ponsel premium berkelas. Diagonal layarnya berukuran 6 inchi dengan layar Full HD+ (2160 x 1080) aspek rasio 18:9 tanpa poni/notch.
Pada bagian depan atas ini terdapat kamera utama, earpiece, lampu flash, sensor dan kamera wide
Di bagian depan bawah tidak ada panel atau logo hanya putih polos saja
Beralih ke bagian belakang atas, pada bagian ini terdapat kamera utama dan kamera wide (120° wide angle), lampu flash dan pemindai sidik jari.
Di bagian belakang bawah terdapat logo Asus berwarna silver.
Pada bagian sisi sekeliling Zenfone 5Q ini juga berwarna puith dengan aksen warna silver alumunium
Di bagian sisi atas terdapat jack audio 3,5 mm dan noise cancellation, pada bagian sisi bawah terdapat port yang masih micro USB belum Type-C, speaker grill dan microphone. Di sebelah sisi kanan terdapat tombol volume dan tombol power, pada sebelah sisi kiri terdapat slot SIM tray.
Pada SIM tray ini, Zenfone 5Q menggunakan triple slot jadi memudahkan para pengguna yang ingin menggunakan dua SIM card dan satu memory eksternal.
Performa
Dapur pacu Zenfone 5Q diperkuat chipset processor Qualcomm Snapdragon 630 dan Adreno 508 dipadukan dengan RAM 4GB dan ROM 64GB, buat pengguna Asus Zenfone 5Q akan mendapat 100 GB storage di Google Drive selama 1 tahun jadi bisa menambah ruang lebih pada memory internal. Baterai yang disematkan dengan kapasitas 3.300 mAh, cukup standard untuk ponsel keluaran saat ini tetapi bisa digunakan seharian penuh dengan penggunaan wajar.
Fitur yang tidak disangka ada pada ponsel segmen menengah ini yaitu adanya NFC, bagi beberapa orang, teknologi NFC ini sangat dibutuhkan untuk mendukung kegiatan atau pekerjaannya. Contohnya untuk mentransfer data ataupun mengecek saldo terakhir yang ada pada uang elektronik seperti Flazz, E-Money maupun Brizzi.
Untuk sistem operasinya Zenfone 5Q masih mengunakan Android Nougat 7.1.1 yang dikombinasikan dengan tampilan antarmuka ZenUI 4.5 tapi jangan khawatir karena nantinya akan mendapat update OS Android Oreo dan ZenUI 5.0 terbaru, mudah”an ngga lama ya dapet updatenya.
Untuk mengurangi lag pada aplikasi yang sering kita buka, di Zenfone 5Q sudah tersedia menu Optiflex. Menu yang ngga bisa dianggap remeh yaitu Game Genie, aplikasi yang membuat pengalaman bermain game lebih seru lagi tanpa lemot.
Sewaktu saya bermain game PUBG Mobile, saya coba gamenya cukup lancar meskipun dalam settingnya pada posisi grafis balanced dan layar 6 inchi ini bener” enak buat main game karena layarnya yang luas apalagi klo jari kita jempol semua. Nih saya lagi nostalgia main game legend Contra Return, puas banget pake layar 6 inchi. Hehehe..
Tidak ketinggalan di sektor keamanan yang wajib ada di ponsel kekinian, Zenfone 5Q dilengkapi face unlock dan pemindai sidik jari yang dapat membuka ponsel hanya dalam waktu 0,3 detik.
Kamera
Untuk keperluan fotografi Zenfone 5Q sudah dipersenajatai dengan kamera belakang 16 MP dan 8 MP (120° Wide Angle), kamera depan 20 MP (sensor Sony IMX 376) dan 8 MP (120° Wide Angle). PDAF nya mengunci fokus dalam waktu 0,03 detik, sangat membantu dalam menangkap moment penting.
Kamera Zenfone 5Q memiliki kamera depan dengan spesifikasi lebih tinggi daripada kamera belakangnya, sepertinya memang ini penerus kamera Selfie di keluarga Zenfone. Meskipun saya jarang menggunakan menu video, di Zenfone 5Q ini ternyata keren banget udah bisa merekam kualitas 4K (UHD 3840 x 2160), fitur slow motion, juga ada fitur EIS dan 60 fps pada kualitas FHD.
Di menu setting Pixel Master Zenfone 5Q hampir sama dengan Zenfone 4 Selfie yang simple, kita tidak bisa megatur manual saturation, contrast atau detil foto seperti di menu setting kamera Zenfone 2 Sefie dan Zenfone 3. Fitur AI pun tidak tersedia di Zenfone 5Q tapi tak perlu khawatir karena kreativitas untuk memotret tidak terpaku dari menu setting dan fitur AI, tetapi kembali lagi ke orang yang menggunakan device nya.
Berikut ini hasil foto dari Zenfone 5Q :
Kamera Belakang
Kamera Depan
Outdoor
Indoor
HDR
Kesimpulan
Bagi yang mencari ponsel di segmen menengah Zenfone 5Q bisa menjadi pilihan, nilai tambah dari ponsel ini sudah tersedia fitur NFC, design premium berbalut kaca, kamera wide depan dan belakang, SIM tray triple slot, face unlock dan pemindai sidik jari, layar lebar 18:9 yang sudah FHD+, cocok bagi yang tidak suka notch, dan bagi penyuka foto selfie atau wefie kamera depannya 20 MP sudah menggunakan sensor Sony IMX 376. Untuk perekam video sudah support 4K, slow motion, 60 fps dan fitur EIS.
Kekurangannya menurut pendapat saya pribadi baterai nya 3300 mAH cukup tapi agak ngepas untuk layar 6 inchi, tapi bisa diatasi dengan powerbank jika bepergian. Di sektor kamera hasil foto kamera belakang cenderung bernuansa kuning, sedangkan kamera depan bernuansa biru. Hal ini juga tidak menjadi masalah besar karena bisa diedit melalui aplikasi untuk mengatur white balance sesuai keinginan kita. Oiya untuk kecerahan hasil foto juga kadang berubah-ubah, mudah”an dengan update pixel master hal ini bisa teratasi tetapi jika belum, bisa diatasi dengan proses editing di bagian brightness.
Sekian dulu review dari saya, mudah”an bermanfaat bagi yang membutuhkan. Mohon maaf jika ada kesalahan kata, bahasa atau gambar yang tidak berkenan.
#ZenFone5Qreview #ZenFone5QID #ZenTalkID